
Wali-news.com, Aceh Besar – Kapolres Aceh Besar AKBP Carlie Syahputra Bustamam S.I.K., M.H, memimpin Konferensi Pers Akhir Tahun 2022 Polres Aceh Besar, Kamis (29/12/22) pagi.
Kegiatan itu dilaksanakan di Mapolres Aceh Besar, dan Kapolres Aceh Besar turut didampingi Wakapolres Kompol Muara Uli, S.E, M.M, Kasat Lantas Akp Rina Bintar Handayani, S.I.K., M.M, Kasat Reskrim Akp Ferdian Chandra S. Sos dan Kasat Narkoba AKP Ismail.
Selanjutnya turut hadir dalam konferensi pers itu Kabag Ops Akp Hadidin, S.H., M.H, Kasi Humas Akp Ibrahim, para PJU, sejumlah Personel Polres Aceh Besar dan para awak media.
Kapolres Aceh Besar dalam kesempatan itu menyampaian sejumlah informasi dan capaian kinerja Polres Aceh Besar sepanjang tahun 2022.
Polres Aceh Besar berhasil mengungkapkan 128 kasus yang terjadi di Wilayah Hukumnya. Ada 83 Kasus yang berhasil diselesaikan. Diantara kasus-kasus tersebut, ada 6 kasus yang paling menonjol. Hal itu merupakan, tindak pidana penculikan anak, penemuan senjata api (SENPI) ilegal, tindak pidana minyak dan gas (MIGAS), ilegal logging, tindak pidana korupsi, dan pencurian kendaraan bermotor (CURANMOR).
Selain itu, ada juga 62 kasus terkait narkotika, dengan penyelesaian mencapai 48 kasus. Kemudian dari pada itu, juga turut dipaparkan jumlah kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi, yang ditangani oleh Satlantas Polres Aceh Besar sejumlah 256 kasus.
Pada kesempatan itu, Kapolres Aceh Besar AKBP Carlie Syahputra Bustamam SIK MH mengungkapkan, dari keseluruhan kasus yang terjadi, ada 45 kasus, yang belum terselesaikan. Hal itu dikarenakan, penangan kasus tersebut masih dalam proses pengumpulan barang bukti dan saksi.
“Kasus-kasus tersebut bukan tidak terselesaikan, tapi belum cukup bukti ataupun saksi yang menjadi dasar dalam penindakan,” tegasnya.
Polres Aceh Besar pada tahun 2023 nanti, narkotika tetap menjadi perhatian penuh, dan akan berupaya semaksimal mungkin dalam pemberantasannya. Hal itu dikarenakan, narkotika merupakan suatu hal yang sangat mempengaruhi, dalam perusakan generasi penerus bangsa.
“Kita tetap maksimalkan dalam pemberantasan narkotika. Kita juga berharap, generasi penerus kita bisa terhindar dari segala jenis narkotika,” ucapnya.(*)
Editor : – Red